Demokrat Buka Kartu di Balik Kudeta ke AHY, Istana Bisa Gemetar

GenPI.co - Partai Demokrat terihat serius untuk membongkar aktor di balik wacana kudeta AHY. Kartu As sudah disiapkan. Istana diyakini bisa dibuat gemetar.

Saat ini, Demokrat masih menunggu jawaban Presiden Jokowi. Saat tiba waktunya, partai berlambang Mercy itu bakal buka-bukaan. Aktor di balik rencana kudeta di Demokrat bakal dibuka ke publik. 

BACA JUGA: Penuh misteri tapi Selalu Ada Uang, Zodiaknya Bikin Penasaran

Politikus Partai Demokrat, Rachland Nashidik berjanji bakal membeberkan nama-nama aktor tadi. Semua akan dibuka utuh. Tak ada yang ditutupi lagi. 

“Kepada rekan-rekan wartawan, pernyataan Ketua Umum kami tentang duduk perkara dan kronologi kejadian sudah terang," ujar Rachland melalui akun twitter pribadinya @RachlanNashidik, Senin (1/2/2021).

Mengenai detil dan nama-nama, demi etika dan penghormatan kepada Kepala Negara, Demokrat memilih menunggu. Demokrat disebut akan bicara setelah surat yang dikirimkan ke Istana dijawab Presiden. 

BACA JUGA: Pusat Perhatian & Penuh Kemakmuran, Bisa Menandingi Zodiak Ini?

Namun hingga saat ini, Partai Demokrat belum menerima surat balasan dari Presiden Jokowi ihwal isu kudeta kepemimpinan AHY.

Partai Demokrat sendiri sudah mengungkap sosok di lingkaran istana yang berencana mengkudeta kepemimpinan AHY. Sosok itu yakni, Kepala Kantor Staf Presiden (KSP), Moeldoko.

“Banyak yang bertanya siapa orang dekat Pak Jokowi yang mau mengambil alih kepemimpinan AHY di Demokrat, jawaban saya KSP Moeldoko," ujar politikus Demokrat, Andi Arief melalui akun twitter pribadinya, @Andiarief_.

BACA JUGA: Top Banget! 4 Zodiak Diguyur Rezeki Gila-gilaan Hingga Maret 2021

Sementara itu, Moeldoko membantah adanya keterlibatan pihak Istana terkait isu dirinya akan mengkudeta Partai Demokrat.

Menurut Moeldoko, isu tersebut murni tentang dirinya dan tidak ada kaitannya dengan Istana mau pun Presiden Jokowi.

“Jangan sedikit-sedikit Istana. Jangan ganggu Pak Jokowi dalam isu ini. Beliau tidak tahu sama sekali tentang isu ini. Itu urusan saya. Itu murni Moeldoko,” ucap Moeldoko saat menggelar konferensi pers secara daring, Senin (1/2/2021). (*)