GenPI.co - Polri terus berupaya memburu para buronan dari kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) di Sulawesi Tengah.
Pemburuan itu sudah diketahui dengan nama Operasi Tinombala, tetapi kini sudah berubah sebutanya menjadi Operasi Madago Raya.
Asops Kapolri Irjen Pol Imam Sugianto mengatakan, Operasi Tinombala 2020 yang sekarang sudah berubah menjadi sandinya, yaitu menjadi Operasi Madago Raya.
BACA JUGA: Anggota FPI Makassar Diduga Teroris, Rizieq Mohon Pertolongan
"Ini mohon mulai disosialisasikan. Jadi, tidak ada lagi Operasi Tinombala, tetapi Madago Raya," ujarnya di Mabes Polri, Rabu (17/2).
Madago Raya diambil dari bahasa Poso yang memiliki arti baik hati dan dekat dengan masyarakat.
Untuk tugasnya sudah berlangsung sejak 1 Januari sampai 31 Maret. Akan tetapi, ada palung diperpanjang sampai seluruh DPO MIT tertangkap.
Selain itu, Imam juga menyinggung Operasi Nemangkawi yang berlangsung di Papua harus dikelola dengan baik.
BACA JUGA: Densus 88 Garap Kasus Terorisme FPI Makassar, Munarman Siap-siap!
"Mohon pak intelkam dengan jajaran direktur intel, terutama menyelenggarakan operasi atau mengoptimalkan satgas nusantara untuk mengelola kelompok AMP (Aliansi Mahasiswa Papua)," tukasnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News