Mendadak Politikus Top PDIP Beber Jabatan Presiden 3 Periode

16 Maret 2021 08:15

GenPI.co - Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ahmad Basarah mendadak mengatakan wacana masa jabatan presiden menjadi tiga periode tidak perlu dilakukan. 

Menurut Ahmad Basarah, masa jabatan dua periode presiden sebagaimana dalam amandemen UUD 1945 sudah ideal.

BACA JUGA: Senjata Maut Habib Rizieq Ini Bakal Bikin Musuhnya Melongo, Ngeri

"Bagi PDIP, masa jabatan presiden 2 periode seperti yang saat ini berlaku sudah cukup ideal dan tidak perlu diubah lagi," tegas Ahmad Basarah pada wartawan, Minggu (14/3). 

Wakil Sekretaris Jenderal PDIP mengklaim, sejauh ini pihaknya dengan koalisi pemerintah tak pernah memikirkan rencana tersebut, apalagi hanya untuk menambah masa jabatan Kepala Negara.

"Apalagi mengambil langkah-langkah politik untuk mengubah konstitusi hanya untuk menambah masa jabatan presiden menjadi 3 periode," jelasnya.

"Demikian juga di MPR, kami belum pernah membahas isu masa jabatan presiden tersebut dan mengubahnya menjadi 3 periode," tambahnya. 

BACA JUGA: Bakal Meraih Kejayaan, 4 Shio Penuh Hoki dan Rezeki Hingga April

Namun, perlu kepastian akan kesinambungan pembangunan nasional dalam setiap pergantian kepemimpinan nasional.

Sehingga tidak ganti presiden, ganti visi misi dan program pembangunannya. 

Pasalnya, pola pembangunan nasional tersebut akan berjalan ditempat tanpa kemajuan.

"Atas dasar itu, yang dibutuhkan bangsa kita saat ini adalah perubahan terbatas UUD 1945 untuk memberikan kembali wewenang MPR untuk menetapkan GBHN. Dan bukan menambah masa jabatan presiden menjadi 3 periode, karena hal tersebut bukan kebutuhan bangsa kita saat ini," pungkasnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co