Mundur dari Kubu Moeldoko, Razman Nasution Dapat Ancaman 

02 April 2021 16:17

GenPI.co - Razman Arif Nasution akhirnya blak-blakan terkait mundur dari jabatannya sebagai Ketua bidang Advokasi dan Hukum DPP Partai Demokrat (PD) hasil KLB .

"Saya menyatakan resmi mundur dari Partai Demokrat hasil KLB. Tidak ada atas suruhan siapapun tidak ada untuk mengkhianati siapapun tapi ini murni dari saya," tegas Razman dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat (2/4).

BACA JUGA: Skenario Moeldoko Maut, Jika AHY Lengah Bisa Tumbang

"Tadi banyak telpon yang masuk ke saya, ada juga yang mengingatkan ancaman dan lain lain, saya tak takut itu karena saya berprinsip saya merantau ke Jakarta artinya saya siap bertarung. Kita hanya boleh takut pada Allah bukan pada manusia," sambung Razman.

Dia menjelaskan alasan pengunduran dirinya sebagai pengurus Demokrat kubu Moeldoko. 

Pertama, Razman mengaku sangat tidak menyangka dan tidak menduga ternyata Menkumham, Yasona H Laoly menyatakan alasan salah satu ditolaknya hasil KLB Sibolangit karena tidak lengkapnya dokumen.

"Padahal sebelumnya saya sudah pernah tanya ke beberapa orang di sana (kubu Moeldoko) apakah lengkap berkas.Aapakah 2/3 lengkap DPD itu apakah 1/2 lengkap dan ketika kami tanya ada tim khusus," ungkapnya.

Razman mengaku sangat menyesalkan karena keputusan ini berimplikasi kepada siapapun di dalam termasuk pada Ketum Moeldoko.

" pernah tanya ini, kata Menkumham ada kelengkapan yang harus dibuat dilengkapi, saya tanya ke pengurus. Salah satu pengurus tapi malah dibilang, saya belum tahu nanti kita cek," bebernya.

Idealnya menurutnya, hal ini seharusnya dirapatkan dengan orang-orang hukum, paling tidak dirinya sebagai ketua tim advokasi hukum, bukan malah didiamkan. 

BACA JUGA: SP3 Perkara BLBI Sjamsul Nursalim Bakal Digugat

"Jadi saya khawatir dipersidangan nantinya saya tak mampu menyajikan data-data yang factual. Sama dengan saya bunuh diri dan merusak reputasi saya," kata Razman Nasution.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co