Aksi Teror di Mabes Polri, Pernyataan PA 212 Mengejutkan 

03 April 2021 10:50

GenPI.co - Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212, Slamet Ma’arif mengomentari aksi bom Makassar dan Mabes Polri. Dia pun mengecam segala macam bentuk teror.

“Secara perpolitikan dunia ada upaya-upaya intelijen yang sistematis untuk kemudian mengkambinghitamkan Islam. Seolah-olah Islam itu agama teroris,” kata Slamet di Jakarta, Jumat (2/4).\

BACA JUGA: Rocky Gerung Sindir Moeldoko, Keras Banget

Slamet menyebut, kondisi seperti ini terjadi bukan hanya di Indonesia.

“Itu saya pikir persoalan dunia, politik tingkat tinggi secara mendunia yang terjadi tidak hanya di Indonesia tapi di berbagai negara pun terjadi," kata dia.

Operasi intelijen yang dimaksud, lanjut Slamet, menyasar pada orang-orang yang lugu atau orang-orang yang awam akan ilmu agama sehingga dapat dengan mudah menerima doktrin sesat.

“Dicuci otaknya dibuatkan pemahaman yang salah tentang makna jihad. Dalih membela agama, padahal itu kan justru melanggar ajaran agama itu sendiri,” ujarnya.

Dengan demikian kata Slamet, hal ini menjadi persoalan bersama dan bukan hanya persoalan Kepolisian atau TNI.

BACA JUGA: Moeldoko Mulai Ditinggalkan Pendukungnya

Slamet berharap pemerintah bisa merangkul semua lapisan. Dia mengingatkan agar para ulama lebih memperbanyak dakwah tentang pemahaman dan makna jihad yang sesungguhnya agar tidak ada lagi generasi bangsa yang menjadi korban dari doktrin sesat tersebut. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co