Pengamat Top Murka Singgung Teroris Milenial, Bisa Bikin Bergetar

04 April 2021 19:09

GenPI.co - Pengamat Politik Arie Putra memberi respons terkait aksi terorisme yang terjadi di Gereja Katedral Makassar dan Mabes Polri.

Menurutnya, istilah 'Teroris Milenial' yang dipakai beberapa tokoh agak keliru.

BACA JUGA: Kubu AHY Beri Tantangan Telak, Demokrat Moeldoko Bisa Gemetaran

"Jumlah anak muda emang paling dominan, jadi wajar saja probabilitasnya akan semakin banyak untuk semua hal," ujar dia dalm pernyataannya kepada GenPI.co, Minggu (4/4/2021).

Bukan tanpa sebab, menurut Arie, kini segala sektor telah dipenuhi oleh milenial.

Oleh sebab itu, menurutnya, kemungkian besar kejahatan juga dilakukan oleh usia produktif.

"Pengusaha milenial, politisi milenial, milenial. Di Pemilu 2024, jumlah pemilih muda akan menembus 60%. Kalau ada kekacauan yang terjadi, kemungkinan terbesar dilakukan oleh milenial dan anak muda," katanya.

Arie lantas memberikan perbandingan dengan kejahatan yang dilakukan kaum milenial dengan kasus korupsi.

BACA JUGA: Soal Kasus BLBI, Rocky Gerung Seret Nama Megawati

"Kalau koruptor paling banyak adalah muslim, bukan berarti tepat pakai istilah 'koruptor muslim', memang yang menjadi pejabat kebanyakan adalah Muslim," jelas dia.

Karena itu, Arie secara tegas tidak setuju dengan penggunaan istilah 'Teroris Milenial' yang akhir-akhir ini ramai dibicarakan.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co