Eks Aktivis 98 Lantang, Seret Yasonna dan Moeldoko, Bacalah!

05 April 2021 12:58

GenPI.co - Pengamat sosial politik Ubedilah Badrun menyayangkan atas pernyataan Menkum HAM Yasonna Laoly setelah mengeluh seolah dituduh kubu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersekongkol dengan Moeldoko.

“Menurut saya kurang elok dilontarkan oleh seorang Menkum HAM, sebaiknya tidak mengeluh karena seolah ada tuduhan kepadanya, itu risiko sebagai menteri," ujar Ubedilah Badrun dalam pernyataannya kepada GenPI.co, Minggu (4/4/2021) kemarin.

BACA JUGA: Jokowi Top, SBY dan AHY Lewat

Namun demikian, di sisi lain, Dosen Universitas Negeri Jakarta (UNJ) itu memberikan apresiasi karena Menkum HAM telah menolak legalisasi kubu Kongres Luar Biasa (KLB).

“Saya kira keputusan Menkum HAM patut diapresiasi karena bertindak sesuai hukum yang berlaku,” imbuhnya.

Terlepas dari itu, eks aktivis 98 itu juga memberi saran kepada KSP Moeldoko untuk membuat partai sendiri.

“Sebaiknya menyatakan berhenti dari KSP atau meninggalkan kubu KLB untuk kembali fokus di KSP," tegas Ubedilah.

Dia juga berpesan kepada Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono untuk fokus kepada agenda partai yang lebih modern.

“Saya kira agenda Partai Demokrat usai kemenangan kubu AHY adalah membangun soliditas yang kuat," ungkap Ubedilah.

BACA JUGA: Gaya Politik Barbar Jhoni Allen Bikin Kubu Moeldoko Rontok

Sementara itu, Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengatakan pihaknya akan fokus kembali ke agenda partai pascapengumuman dari Kemenkum HAM.

“Saat ini kami sedang fokus konsolidasi dengan para pengurus, anggota dewan, dan kader, baik di pusat, provinsi, maupun di kabupaten/kota,” jelasnya kepada GenPI.co, belum lama ini.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri Reporter: Mia Kamila

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co