SBY Daftarkan Demokrat ke HAKI, AHY Disebut di Bawah Kendali

12 April 2021 21:40

GenPI.co - Akademisi ilmu pemerintahan Rochendi turut buka suara terkait langkah Presiden Keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang mendaftarkan Partai Demokrat (PD) ke Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) atas nama pribadi.

Menurutnya, hal itu menunjukkan bahwa Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) masih berada di bawah kendali sang ayah.

“Jika memang SBY menginginkan AHY untuk menjadi penerusnya, harusnya AHY itu ditempa betul dengan baik. Jangan ikut campur,” ujarnya kepada GenPI.co belum lama ini.

BACA JUGAKubu Moeldoko Bongkar Orang yang Jerumuskan dan Bikin Malu SBY

Rochendi menekankan bahwa langkah itu bisa membentuk kedewasaan AHY dalam berpolitik.

“Masak mengatasi masalah internal seperti kemarin saja itu nggak bisa?” imbuhnya.

Pengajar di Universitas Sutomo, Serang, itu mengatakan bahwa belum pernah ada partai politik didaftarkan sebagai HAKI atas nama pribadi.

Oleh karena itu, Rochendi menilai bahwa hal ini bisa menjadi preseden buruk dalam dunia politik di Indonesia.

“Menurut kabar yang beredar, harusnya langkah SBY ini ditolak. Sebab, jika permohonan SBY diterima, maka partai politik akan memiliki interest pribadi?” katanya.

BACA JUGALambang Keramat Demokrat Bikin SBY Jadi Begini

Rochendi menegaskan bahwa partai politik adalah milik publik, bukan pribadi.

“Jadi, siapapun pendirinya, mereka nggak bisa mengklaim bahwa partai politik itu milik dia,” tegasnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co