Pertama dalam Sejarah Kejuaraan Dunia, China Ukir Rekor Busuk

29 Juli 2022 05:20

GenPI.co - China mengukir rekor buruk untuk pertama kali dalam sejarah tidak memiliki wakil ganda putra bulu tangkis pada Kejuaraan Dunia.

Kejuaraan Dunia 2022 yang akan digelar di Tokyo, Jepang pada 22-28 Agustus mendatang akan terasa berbeda bagi skuad China.

Pasalnya, China dipastikan tidak bertarung di sektor ganda putra, mereka memutuskan untuk fokus pada sektor lainnya.

BACA JUGA:  Shi Yuqi, 'Monster' China Ancaman Anthony Ginting dan Jojo

Sementara kepurtusan tersebut diambil tidak terlepas dari revolusi besar-besar di sektor ganda putra China.

Sejatinya, China memiliki lima pasang ganda putra yang memenuhi syarat dan mendapat undangan dari Federasi Bulu tangkis Dunia (BWF).

BACA JUGA:  Tanpa Ganda Putra di Kejuaraan Dunia 2022, China Makin Terpuruk

Lima pasang tersebut yaitu He Ji Ting/Tan Qiang, Liu Cheng/Ou Xuan Yi, Ren Xiang Yu/Zhang Nan, Wang Chang/Di Zi Jian dan Liu Cheng/Zhang Nan.

Namun sayangnya, lima undangan BWF itu harus ditolak oleh Asosiasi Bulu tangkis China (CBA) karena adanya pemain yang pensiun hingga pasangan yang sudah berpisah.

BACA JUGA:  Legenda China Sorot Kutukan Olimpiade, Sebut Hendra Setiawan

He Ji Ting dan Tan Qiang sudah dipisah secara permanen, keduanya mulai merintis bersama partner baru masing-masing.

Setelahnya, Liu Cheng diketahui telah pensiun, begitu pun Zhang Nan yang dirumorkan kuat telah hengkang dari pelatnas CBA dan bersiap pensiun.

Sementara itu, Di Zi Jian masih tersandung skandal pengaturan skor (match fixing) dan dalam investigasi BWF.

China sendiri telah memiliki empat racikan baru seperti Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi, Wang Chang/Liang Wei Keng, He Ji Ting/Zhou Hao Dong dan Tan Qiang/Ren Xiang Yu.

Meskipun kehadiran mereka cukup mengancam tatanan sektor ganda putra dunia, sayangnya keempat pasangan tersebut belum memiliki peringkat yang memenuhi syarat ikut Kejuaraan Dunia 2022.

Melansir dari Sina Sports, pelatih ganda putra China, Chen Qi Qiu mengakui tidak memiliki kesempatan untuk bertanding di Kejuaraan Dunia 2022.

"Peluang kami di Kejuaraan Dunia 2022 hilang. Sekarang kami langsung menargetkan turnamen berikutnya setelah ajang ini, yakni Japan Open 2022," kata Chen Qi Qiu.

Chen Qi Qiu berjanji akan mengevaluasi dan meningkatkan performa ganda putra China agara bisa bermain di level yang lebih tinggi.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co