GenPI.co - Pose lumba-lumba pada yoga dapat menenangkan pikiran individu dan juga digunakan sebagai pose meditasi jika tubuh tidak tegang.
Terlibat dalam pose ini bukan hanya sekedar menahan statis tetapi juga mengajak kamu menjelajahi berbagai lapisan ketahanan fisik dan fokus mental yang diperlukan untuk melakukan inversi tanpa intimidasi untuk mengangkat keseimbangan lengan.
Dilansir Times of India, ose lumba-lumba secara bertahap membantu kamu menguasai postur tubuh terbalik dan juga mengubah cara tubuh bergerak.
Pose lumba-lumba sangat berguna untuk meregangkan berbagai bagian tubuh secara bersamaan.
Ini juga dianggap sebagai postur santai dan menenangkan dan merupakan pose awal yang bagus bagi mereka yang ingin menjelajahi sisi meditatif yoga untuk pertama kalinya.
Pose ini juga efektif untuk penderita tekanan darah tinggi, linu panggul, atau asma. Wanita yang ingin meredakan gejala menstruasi dan wanita hamil sebaiknya memilih alternatif praktis selain pose anjing ke bawah.
Pose ini di era digital saat ini sebagai penawar terhadap tekanan gaya hidup yang tidak banyak bergerak.
Saat seseorang membuka bahu dan meluruskan tulang belakang, pose ini melawan kemerosotan dan firasat, sekaligus meningkatkan postur tegak dan tenang yang juga memancarkan vitalitas dan kepercayaan diri.
Pose lumba-lumba adalah penggerak seluruh tubuh dan dengan demikian menargetkan beberapa kelompok otot pada saat yang sama, menuntut lengan, punggung atas, dan bahu, mempersiapkan tubuh untuk keseimbangan dan inversi lengan tingkat lanjut.
Saat melakukan pose lumba-lumba, postur tubuh tradisional invert memungkinkan aliran darah yang menyegarkan ke otak.
Pose ini tidak hanya meremajakan secara fisik tetapi juga merevitalisasi mental melawan kelelahan sekaligus membantu meringankan stres dan kecemasan.
Pose ini juga meningkatkan kesehatan mental dan juga meningkatkan konsentrasi dengan sistem saraf yang terstimulasi serta menghilangkan insomnia dan depresi. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News