Erick Thohir Beber Alasan Eliano Reijnders dan Mees Hilgers Sumpah WNI di Belanda

20 September 2024 11:00

GenPI.co - Ketua Umum PSSI Erick Thohir membeberkan alasan Eliano Reijnders dan Mees Hilgers melakukan sumpah WNI di Belanda.

Erick Thohir mengatakan, pengambilan sumpah sebagai warga negara Indonesia (WNI) Eliano Reijnders dan Mees Hilgers dilakukan di Belanda agar proses naturalisasi mereka segera tuntas.

"Ada fleksibilitas pengambilan sumpah baik itu di dalam mau pun luar negeri. Semuanya masih sesuai aturan dari pemerintah," ujar Erick dikutip dari Antara, Jumat (20/9).

BACA JUGA:  Tidak Ada Justifikasi untuk Pemain Pemukul Wasit di PON, Erick Thohir: Ini Kriminal!

Pria yang juga Menteri BUMN itu melanjutkan, pengambilan sumpah di Belanda akan mempercepat proses naturalisasi.

Sebab, jika harus melakukannya di Indonesia, Eliano dan Mees yang berstatus pemain inti di klubnya masing-masing kemungkinan harus menunggu sampai jeda internasional FIFA match day pada bulan Oktober 2024 di mana saat itu tim-tim Eropa tidak berlaga di liga.

BACA JUGA:  Suara Lantang Erick Thohir soal Pemain Naturalisasi Berpaspor Ganda

Kalau itu terjadi, maka Eliano dan Mees kemungkinan besar tidak bisa didaftarkan dan bermain untuk Timnas Indonesia.

Padahal Timnas Indonesia akan melakoni laga putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia kontra tuan rumah Bahrain dan China masing-masing pada 10 dan 15 Oktober 2024.

BACA JUGA:  Erick Thohir Sanjung Kedisiplinan Para Pemain Timnas Indonesia, Begini Katanya

"Pada bulan ini sudah tidak ada FIFA match day. Oleh sebab itu, kami pun harus mencari cara (untuk pengucapan sumpah-red) dan menghormati klub tempat mereka bermain," kata Erick.

Erick Thohir pun menegaskan bahwa tidak ada perlakuan spesial untuk Eliano dan Mees terkait pengambilan sumpah di luar negeri meski sebelumnya semua pemain naturalisasi melaksanakannya di Jakarta.

"Sudah ada beberapa orang yang juga mengangkat sumpah di negara lain. Jadi bukan sesuatu yang spesial. Kami menghormati hukum Indonesia dan hukum FIFA," tutur dia.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co