GenPI.co - Keputusan Arnold Fransisco Batubara berkecimpung di bisnis angkutan umum sangat tepat.
Saat ini dia mendapatkan penghasilan cukup menggiurkan dari angkutan umum miliknya.
Arnold mencoba peluang jasa transportasi dengan membeli satu mobil angkutan umum pada 2017.
"Awalnya ini usaha ayah saya. Namun, karena beliau sudah dipanggil Tuhan, saya bertekad membesarkannya," ujar Arnold kepada GenPI.co, Rabu (5/1).
Dia baru menyeriusi usahanya sejak 2019. Dari hanya satu, sekarang Arnold sudah memiliki tiga angkutan umum.
"Seluruhnya itu angkutan umum untuk di Jakarta dan saat ini sudah bergabung dengan program pemerintah," ungkapnya.
Arnold menyebutkan harga angkutan umum bekas yang dibelinya sekitar Rp 80-100 juta.
Angkot itulah yang menjadi modal pertamanya melanjutkan usaha ayahnya.
Pria 24 tahun itu mengaku merasakan keuntungan dengan mengikuti program pemerintah.
"Karena layanan mikrotrans ber-AC ini sudah terintegrasi dengan Jaklingko, saya bisa menjamin kenyamanan penumpang," lanjutnya.
Dirinya mengaku keuntungan yang diberikan pemerintah setiap bulannya membuat usahanya makin maju.
"Untuk hasilnya sangat lumayan, lah. Bukan hanya saya yang diuntungkan, keenam sopir saya juga," kata Arnold.
Namun, Arnold tidak membeberkan pendapatan yang didapatkannya per bulan.
Pria yang bekerja sebagai engineer di perusahaan tambang itu menjelaskan angkutan umumnya itu terbagi dua shift, yakni pukul 05.00-13.00 dan 13.00-22.00 WIB.
Ketiga angkutan umum miliknya beroperasi di wilayah Cengkareng hingga Tanah Abang.
Saat ini Arnold berencana menambah beberapa angkutan umum di beberapa titik di Jakarta untuk memperluas penghasilannya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News