GenPI.co - Selamat malam, Kak. Izin bertanya. Saya sering membaca tentang arti penting membangun kepercayaan diri anak sekolah.
Namun, saya juga belum terlalu paham cara melakukannya. Apakah penting membangun optimisme anak sekolah?
Bagaimana peran orang tua dan lingkungan sekitar terhadap rasa percaya diri anak? Terima kasih banyak.
(Asep, 26, Jakarta)
Jawaban dari Psikolog Pendidikan Syahrani Paramitha
Kepercayaan diri anak sekolah sebenarnya sangat bergantung dari self esteem.
Ketika self esteem rendah, anak akan lebih fokus terhadap hal-hal negatif yang berakibat mengkritik diri sendiri.
self esteem yang kurang akan berdampak terhadap performa anak. Misalnya, menimbulkan kemalasan saat mengerjakan soal atau tugas.
Bahkan, terkadang dampak kehilangan kepercayaan diri juga bisa membuat anak malu memulai sesuatu di sekolah.
Misalnya, anak merasa tidak mampu mengerjakan tugas. Anak akhirnya akan menyerahkan kepada temannya yang dirasa bisa.
Untuk membuat anak percaya diri lagi, dia harus menerima kekurangannya sendiri dan bisa berproses meyakinkan diri.
Namun, self esteem juga bisa dipengaruhi lingkungan dan pertemanan di sekolah.
Ada banyak cara memperbaiki self esteem. Satunya dengan memberikan penghargaan kepada anak.
Misalnya, memberikan hadiah saat dia meraih sesuatu agar kepercayaan dirinya bisa terbangun lagi.
Peran guru dan orang tua juga sangat penting untuk membangun self esteem pada anak.
Oleh sebab itu, sangat disarankan bagi para pengajar memberikan arahan yang baik dalam membangun kepercayaan diri untuk siswa. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News