GenPI.co - Momen libur Lebaran 2022 memberikan rezeki berlimpah bagi pengelola wisata berkuda di Kawasan Kampung Cai Ranca Upas, Kabupaten Bandung, pada Kamis kemarin.
Kepada GenPI.co, salah satu koordinator bernama Diwan mengaku bahwa pemasukan wisata ini pada masa libur Lebaran ini mengalami kenaikan.
"Dari hari pertama ada 20 tiket. Kalau kemarin 28," katanya saat ditemui Kampung Cai Ranca Upas, Kabupaten Bandung, Kamis (5/5/2022).
Dia menambahkan antusiasme pengunjung sangat tinggi untuk menaiki kuda yang disediakan di kawasan wisata tersebut.
"Sekarang banyak yang naik sejak hari pertama libur Lebaran," ungkapnya.
Ada pun jumlah kuda yang disediakan pada masa libur Lebaran yaitu empat ekor.
"Jumlah kuda ada empat," ujar Diwan.
Diwan menuturkan jumlah kuda yang beroperasi pada saat libur dengan hari-hari biasa berbeda.
Kalau pada waktu libur nasional ada empat kuda, sedangkan untuk hari-hari biasa hanya dua kuda yang disediakan.
"Kalau libur Lebaran sama Tahun Baru empat, kalau hari-hari biasa seperti sabtu dan Minggu cuma dua," terangnya.
Dari hasil pemasukan wisata berkuda itu, nantinya Diwan akan memberikan kepada pihak pengelola Kampung Cai Ranca Upas sebanyak 40 persen dan sisanya untuk diri sendiri.
"Kami hitungannya sharing. Jadi, ada setor 40 persen ke kantor dan 60 % untuk kami," pungkasnya.
Sebagai informasi, destinasi wisata Ranca Upas memiliki luas 215 hektare di atas ketinggian 1.700 mdpl.
Suhu rata-rata di bumi perkemahan ini mencapai 17-20 derajat Celsius pada siang hari dan bisa mencapai 0 derajat Celsius di malam hari.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News