Pasar Kumandang Sukses Tembus Omset Puluhan Juta Rupiah

02 November 2018 00:10

Pasar Kumandang, Wonosobo, langsung melejit. Launchingnya membukukan omset fantastis puluhan juta rupiah. Destinasi Digital besutan Generasi Pesona Indonesia (GenPI) Jawa Tengah ini pun diprediksi memiliki masa depan cerah. Destinasi Pasar Digital Jawa Tengah semakin solid dengan bergabungnya Pasar Kumandang. Lokasinya ada di Dusun Bangkotan,Desa Bojasari,Kecamatan Kertek,Wonosobo. Pasar ini memiliki potensi besar dengan view eksotis. Backgroundnya pun adalah Gunung Sindoro dan Sumbing dengan udaranya yang khas.

Memiliki kekuatan alam luar biasa, launching Pasar Kumandang pun sukses. Digelar pada Minggu (21/10), Pasar Kumandang membukukan omset besar Rp.78 Juta. Menggelar Gebyar Pasar Kumandang, destinasi ini dibanjiri 4.000 hingga 5.000 pengunjung. Koordinator Tim Media Sosial Pasar Kumandang Wening Tyas Suminar mengungkapkan, progress pasar positif.

“ Start pasar sangat bagus. Launching kami sukses karena bisa menarik pengunjung dalam jumlah besar. Jumlah pengunjung jadi catatan menarik. Sebab, mereka datang dari berbagai daerah,” ungkap Wening, Kamis (1/11).

Memiliki artis Erlina Magdalena sebagai magnet, para pengunjung datang dari berbagai sudut Kota Wonosobo. Selain itu, pengunjung juga datang dari wilayah Temanggung, Banjarnegara, bahkan Solo. Wening menambahkan, publik figur memiliki pengaruh besar untuk menarik kunjungan massa. Selain itu, konsep branding yang dilakukan juga positif.

“ Kami tetap mengoptimalkan promosi melalui media sosial. Branding gencar memang dilakukan. Pasar Kumandang semakin tertolong oleh kehadiran publik figur. Belajar dari pembukaan pasar kemarin, saat ini mayoritas pengunjung berasa dari wilayah Wonosobo. Ada juga dari luar Wonosobo. Apapun itu, ini start positif bagi kami,” lanjutnya lagi.

Sinyal positif Pasar Kumandang pun berlanjut. Pada pembukaan pasar hari minggu kemarin, mereka meraih omset Rp.59 Juta. Angka tersebut didulang dari 3.500 orang pengunjung. Wening mengatakan, pasar ini rata-rata sudah mendapatkan omset sekitar Rp.50 Juta sebelum launching.

“ Minggu kemarin masih mendapatkan omset di atas Rp.50 Juta. Itu angka yang positif,sebab sebelumnya kami selalu mendapatkan omset di angka itu. Kami akan terus optimalkan potensi Pasar Kumandang ini. Promosi akan terus didorong untuk mendapatkan hasil optimal ” katanya lagi.

Pada pembukaan Minggu (4/11), Pasar Kumandang akan mengoptimalkan potensi internalnya. Pasar ini akan menggelar talkshow. Harapannya, mereka bisa menggaet member besar dari wilayah Wonosobo. Wening menerangkan, semua keuntungan sebagai member GenPI akan disampaikan dalam acara talkshow ini.

 “ Minggu ini, kami akan menggelar talkshow. Ada beberapa komunitas yang dilibatkan. Pada kesempatan ini, kami akan gunakan untuk sosialisasi berbagai keuntungan menjadi anggota GenPI,” katanya.

Ada banyak keuntungan menjadi member GenPI. Anggota memiliki networking kuat. Sebab, GenPI ini terkoneksi se-Indonesia. GenPI menawarkan benefit berupa creative values dan commercial values. Dan, mereka memiliki space besar untuk mengeksplore kreativitas melalui content. Content ini diantaranya, artikel, foto, video, dan hasil kreativitas lain. Terpenting mencantumkan aspek 3A (atraksi, aksesiblitas, amenitas).

Baca Juga : Pasar Kumandang, Pasar dengan Segala Kekayaan Tradisi

Member GenPI juga memiliki value secara ekonomi. Nantinya, Kartu Tanda Anggota (KTA) GenPI akan dibuat secara digital. Keuntungannya, pemilik KTA ini bisa menikmati beragam fasilitas diskon, games, juga lainnya. Menteri Pariwisata Arief Yahya menerangkan, akan ada banyak keuntungan yang akan didapatkan Pasar Kumandang. Syaratnya, mengeksplore kreativitas dan inovatif.

“ Pasar Kumandang ini memiliki modal berupa view eksotis dan udara segar. Konsep yang ditawarkan mereka juga unik dan menarik. Kami tunggu beragam kreativitas yang akan ditampilkan. Inovasi harus terus dilakukan. Sebab, akan ada banyak keuntungan yang bisa didapat oleh pasar ini,” tutup Menteri yang sukses membawa Kemenpar No. 1 dan jadi  #TheBestMinistryTourism2018 se-Asia Pasifik di Bangkok. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co