Ada Kapal Titanic Berlayar di Puncak Seroja Wonosobo

Sudah dua tahun lebih semenjak dibuka, wisata alam Seroja menjadi salah satu obyek wisata di Wonosobo yang dikunjungi banyak wisatawan.  Terletak di desa Tlogo, Kecamatan Garung, Wonosobo, Seroja menawarkan keindahan pemandangan dan landscape Telaga Menjer dari sisi lain.

Bukan hanya keindahan alam yang membuat Seroja menarik, namun track yang mudah juga jarak tempuh yang tidak terlalu jauh membuat tempat wisata ini jadi idola bagi wisatawan yang tidak punya keahlian mendaki maupun pendaki expert sekalipun.

“Sekarang motor dan mobil sudah bisa sampai lokasi parkir atas. Dari bawah, dengan motor hanya 5 menit, mobil 10 menit. Kalau jalan kaki sekitar 30 menit. Ada ojek juga kok yang bisa mengantar sampai ke atas,” ungkap Ihsan, Dirut BumDes.

Baca juga: Publik Australia Terpukau Bundengan Wonosobo

Dari puncak Seroja, akan terhampar pemandangan Telaga Menjer yang indah diantara deretan perbukitan di Gunung Sindoro dan gunung lainnya di bagian timur bukit. Pemandangan matahari terbit disini sangat indah untuk diabadikan, oleh sebab itu banyak pula pengunjung yang mendirikan tenda-tenda untukcamping di area yang sudah disediakan.

“Untuk wisata, kami buka dari jam 7 pagi sampai 5 sore. Sedangkan untuk camp dari jam 5 sore sampai 7 pagi. Jadi, Seroja buka 24 jam, dan ada yang piket setiap waktu. Liburan Natal dan tahun baru ini pun kami buka terus," tambahnya.

Sudah ada 13 spot selfie yang diperuntukan para pengunjung yang hobi swafoto. Mulai dari yang  berbentuk bintang, tulisan, gambar hati, jembatan gantung, hingga yang terbaru adalah patung berbentuk singa Seba dan tentunya kapal yang sedang jadi incaran para wisatawan. Kapal ini sendiri dikerjakan oleh tenaga lokal selama kurang lebih 3 bulan.

“Pembuatan kapal ini terinspirasi oleh kisah Nabi Nuh dan bahteranya, dan kami coba kreasikan di bukit Seroja ini dan kami namakan Prahu Pandang Seroja. Biasanya kan gardu pandang, kalau yang ada di Seroja berbeda dan unik karena berbentuk perahu,” ungkap Ihsan.

Dengan penambahan spot selfie ini, Ihsan berharap bisa meningkatkan daya tarik wisatawan sehingga menambah pendapatan bagi desa, karena wisata alam Seroja ini sepenuhnya dikelola baik oleh Badan Usaha Milik Desa Tlogo.

Dengan berkendara sekitar 20 menit dari kota Wonosobo, pengunjung bisa langsung menuju komplek telaga menjer dan masuk ke Alam Seroja dengan membayar tiket masuk Rp5.000. Kuliner khas yang harus dicoba disana antara lain nasi jagung, sayur dan teri Telaga Menjer.

“Di malam tahun baru ini kami mengadakan Camping Ceria dan lomba Foto Instagram, alhamdulillah antusiasnya besar. Tahun depan, kami akan tingkatkan fasilitas camping ground dan tambahkan area outbond, playground untuk anak-anak, lapak-lapak serta gazebo untuk menambah kenyamanan pengunjung," pungkasnya.