Situs Sokoliman Gunung Kidul Akan Dipugar

03 April 2019 16:00

GenPI.co — Dinas Kebudayaan Kabupaten Gunung Kidul akan memugar Situs Sokoliman. Selain itu, juga akan ditambahkan fasilitas bagi pengunjung untuk mengembangkan potensi wisata di tempat peninggalan sejarah itu.

"Situs ini akan kita pugar untuk ditata ulang tahun ini," kata Kepala Bidang Pelestarian dan Nilai Budaya Dinas Kebudayaan Gunung Kidul Agus Mantara di Gunung Kidul, Rabu.

Dia mengatakan pemugaran Situs Sokoliman merupakan bentuk tanggung jawab pemerintah kabupaten terhadap setiap objek yang telah ditetapkan sebagai situs cagar budaya yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 11 tahun 2010 tentang Cagar Budaya.

Anggaran dana untuk pemugaran Situs Sokoliman tahun ini nilainya Rp600 juta, berasal dari dana keistimewaan Yogyakarta. Apabila dalam pelaksanaannya masih ada aspek yang belum tersentuh, kegiatan pemugaran akan dilanjutkan pada tahun selanjutnya.

Selain merencanakan pemugaran situs, menurut Agus, pemerintah kabupaten juga akan menambahkan fasilitas WiFi di area tersebut.

"Setelah semuanya selesai akan ada fasilitas WiFi. Harapannya pengunjung bisa belajar di sana, dan itu menjadi lokasi yang menyenangkan untuk dikunjungi," katanya.

Kepala Seksi Kepurbakalaan dan Permuseuman Dinas Kebudayaan Kabupaten Gunung Kidul Winarsih menambahkan dalam penataan Situs Sokoliman, akan ada penghilangan beberapa objek buatan yang dianggap bisa mengaburkan nilai sejarah dan budaya di dalamnya. "Tiruan menhir artifisial dan pagar buatan yang menyerupai menhir akan kita hilangkan," katanya.

Situs Sokoliman merupakan situs kepurbakalaan yang terletak di Dusun Sokoliman II, Desa Beliharjo, Karangmojo, Gunung Kidul, D I Yogyakarta. Situs ini lokasinya tidak jauh (sekitar 5 km) dari objek wisata Gua Pindul. 

Situs ini berfungsi menampung dan mengamankan benda-benda cagar budaya, terutama yang bersifat megalitik, khususnya yang ditemukan di Desa Bejiharjo. 

Di situs berukuran luas 2000 meter persegi ini dikumpulkan ratusan menhir (termasuk menhir arca), batu-batu penyusun kubur batu, serta punden yang sebelumnya berserakan di kebun-kebun penduduk atau di lahan milik Perhutani. Sampai tahun 2014 terdapat 137 menhir, lima kubur batu (tidak lengkap), dan tujuh papan kubur batu. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Maulin Nastria

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co