Wanita Bisa Melihat Pria Sudah Tak Perjaka, Ternyata...

GenPI.co - Tes keperjakaan tidak bisa disimpulkan begitu saja. Sama halnya dengan tes keperawanan untuk wanita.

Keperjakaan merupakan konsep sosial dan budaya. Seorang perjaka biasanya dikonotasikan dengan pria lajang dan belum menikah.

BACA JUGA: Suami Istri Sebaiknya Hindari Kebiasaan Ini, Bisa Bubar!

Namun, banyak yang salah mempresepsikan dan menilai, bahwa keperjakaan merupakan tolak ukur seorang pria dalam melakukan sebuah hubungan di ranjang.

Ada berbagai mitos di luar yang mengatakan, keperjakaan seseorang bisa dilihat dari beberapa hal. 

Mulai cara dia berjalan, hingga lutut yang dibilang kopong. Padahal, kenyataannya belum tentu demikian.

Ada 3 mitos yang berkembang soal tes keperjakaan dan menjadi salah kaprah. Apa saja? Simak ulasannya.

1. Seorang perjaka pasti gugup dan tidak ahli

Keahlian seorang laki-laki saat berhubungan di ranjang tak bisa jadi bukti keperjakaannya. 

Laki-laki yang belum pernah begituan mungkin saja sudah merasa sangat yakin dan percaya diri di malam pertamanya bersama istri, sehingga ia pun tidak terlihat gugup atau kikuk.

Sementara itu, pria yang sudah berkali-kali berhubungan di ranjang belum tentu memahami seluk-beluk tubuh wanita sehingga ia jadi tampak tidak ahli.

2. 'mengeluarkan cairan' dini menandakan keperjakaan

'Mengeluarkan cairan' memang bisa disebabkan oleh kondisi psikologis seperti rasa senang, tak sabar, gugup, atau cemas. 

Namun, siapa saja bisa mengalami gejolak emosi tersebut, tak hanya perjaka. 

Setiap orang memiliki reaksi fisik dan psikologis yang berbeda-beda saat berhubungan, entah untuk yang pertama kalinya atau yang kesekian kalinya. 

Pasalnya, banyak pria yang sudah menikah saja masih mengalaminya sehingga membutuhkan konsultasi dokter.

Pada kasus tertentu, hal tersebut bisa dipicu oleh gangguan kesehatan atau penyakit tertentu.

Seperti gangguan hormon, gangguan prostat, tekanan darah tinggi (hipertensi), dan diabetes.

BACA JUGA: Suami Makin Sayang Kalau Para Istri Melakukan 3 Hal ini, Dijamin!

3. Bisa melepas bra wanita berarti sudah tidak perjaka

Banyak orang percaya bahwa keperjakaan laki-laki bisa dilihat dari kemampuannya melepas bra wanita ketika bercinta. 

Jika ia bisa melepaskan bra dengan mudah, besar kemungkinan ia sudah tidak perjaka. 

Padahal, hal ini hanya sebatas mitos yang tidak bisa menjadi bukti keperjakaan.

Banyak laki-laki yang sudah berhubungan berkali-kali masih belum mahir membuka bra wanita. 

Bisa jadi karena terlalu semangat sehingga tidak fokus atau karena bra pasangannya memang sulit dilepaskan. (hellosehat)