GenPI.co - Perceraian adalah pengalaman yang sangat menantang yang dapat sangat memengaruhi kesehatan mental dan kesejahteraan emosional.
Wajar untuk merasakan berbagai emosi, mulai dari kesedihan hingga kebingungan.
Selama masa sulit ini, menjaga kesehatan mental dan menemukan cara untuk mengatasinya dapat membuat perbedaan besar.
Dilansir Times of India, berikut beberapa strategi yang efektif dan praktis untuk membantu melalui perjalanan ini dan mulai melangkah maju.
Langkah pertama dan terpenting menuju penyembuhan setelah perceraian adalah mengakui dan menerima perasaan kehilangan dan kesedihan.
Masa ini bisa sangat sulit, dan kamu mungkin mengalami sakit emosional dan fisik yang mendalam, disertai rasa sakit di hati dan dada.
Membiarkan diri berduka sangat penting untuk proses penyembuhan dan penting untuk melangkah maju.
Wajar saja jika merindukan kehidupan lama dan pasangan, meskipun kamu tahu bahwa keputusan untuk bercerai adalah keputusan yang tepat.
Meskipun memahami bahwa perpisahan itu penting bagi kalian berdua, kamu mungkin masih merasa tergoda untuk menghubungi mantan pasangan.
Selama masa ini, cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan ubah pola pikir.
Pandanglah perceraian sebagai kesempatan untuk memulai hidup baru dan pertumbuhan pribadi, bukan sekadar kehilangan.
Setiap kali kamu mengalami kehilangan, cara terbaik untuk mengatasinya dan melanjutkan hidup adalah dengan berfokus pada mendapatkan sesuatu yang lebih baik. Ini bukan berarti langsung mencari pasangan baru.
Sebaliknya, ini tentang berkonsentrasi pada pertumbuhan pribadi. Ini tentang mencintai diri sendiri secara mendalam dan memandang masa ini sebagai kesempatan untuk berkembang baik secara pribadi maupun profesional.
Berusahalah untuk menjadi diri yang terbaik dan bersenang-senanglah dalam prosesnya.
Lakukan aktivitas atau hobi yang disukai atau jelajahi minat baru yang membantu membangun harga diri dan identitas.
Pahami bahwa move on tidak akan terjadi secara instan; dibutuhkan waktu, kesabaran, dan usaha yang konsisten.
Perjalanan setiap orang itu unik, dan kamu mungkin merasa lebih baik suatu hari, tetapi kemudian mengalami kesedihan, kecemasan, atau depresi di hari berikutnya.
Ini adalah hal yang wajar. Tetapkan tujuan dan harapan yang masuk akal dan realistis untuk diri sendiri selama menjalani proses ini. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News