GenPI.co 
GenPI.co - Akademisi politik Kacung Marijan menilai bahwa peleburan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek) akan berjalan dengan berat.
Rencana pemerintah tersebut akan memberi dampak dari sisi program kerja dan organisasi.
BACA JUGA: Dua Kartu Mati, Nadiem Makarim Legawa Jika Di-reshuffle
“Tapi, saya kira di hal itu nanti bisa diperbaiki di dalam tubuh Kemendikbud. Sebab, bukan pekerjaan yang ringan untuk menggabungkan dua kementerian ini,” ujarnya kepada GenPI.co belum lama ini.
Kacung mengatakan, pemisahan dan penggabungan kembali antara Kemendikbud dan Kemenristek akan menghambat kinerja kedua kementerian itu untuk sementara waktu.
“Mungkin kinerjanya akan terhambat dalam lima sampai enam bulan ke depan,” katanya.
Menurut Kacung, terhambatnya kinerja kedua kementerian itu selama masa penggabungnya diakibatkan masalah pengorganisasian ulang dan penempatan orang-orang di dalam organisasi tersebut.
“Jadi, mungkin saja akan ada yang lost selama enam bulan ke depan selama masa peleburan,” ungkap dia.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
