Kecanduan Gawai, Puluhan Siswa Memilih Putus Sekolah

Kecanduan Gawai, Puluhan Siswa Memilih Putus Sekolah - GenPI.co
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri Muhammad Dali. (FOTO: ANTARA/Ogen)

GenPI.co - Diduga karena kecanduan gawai atau gim online dan memilih bekerja, sebayak 31 siswa tingkat SMA/SMK memilih putus sekolah di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri).

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri Muhammad Dali mengatakan pihaknya saat ini masih menelusuri kasus puluhan siswa putus sekolah di tengah pandemi Covid-19 ini.

Dali mengungkapkan informasi awal yang dia terima 31 siswa itu terdiri dari 25 siswa SMAN 1 Bintan dan 6 siswa SMKN 1 Bintan.

BACA JUGA:  Kasus Covid-19 Melonjak, Sekolah Tatap Muka Dihentikan

“Informasi itu baru saya tahu pagi ini. Kami sedang menelusuri,” katanya di Tanjungpinang, Senin (31/5).

Dali mengatakan pihaknya baru akan berkoordinasi dengan kepala sekolah dan orang tua dari 31 siswa tersebut.

BACA JUGA:  Belajar di Sekolah, Gairah Siswa di Yogya Meningkat

Menurutnya tidak akan mudah membujuk mereka jika memang sudah tidak ingin lagi bersekolah.

Dali mengaku pembajaran secara dalam jaringan (daring) selama pandemi Covid-19 ini memang membuat siswa banyak menghabiskan waktu bermain gawai.

BACA JUGA:  Videoku Dengan Ridwan Viral di Sekolah, Aku Sangat Malu

Apabila minim pengawasan dari guru maupun orang tua, maka dampaknya akan sangat buruk bagi anak.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya