Guru Honorer Jadi ASN, Mantan Ketua PGRI: Cukup Tes Wawancara

Guru Honorer Jadi ASN, Mantan Ketua PGRI: Cukup Tes Wawancara - GenPI.co
Didi Suprijadi (foto: SC IG @didi_suprijadi_)

GenPI.co - Pemerintah pada tahun ini akan melakukan perekrutan dalam jumlah besar guru aparatur sipil negara (ASN).

Per Juni 2021 tercatat ada 500 ribu formasi dari target 1 juta guru ASN lewat seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

Seleksi tersebut terbuka bagi para guru honorer, termasuk yang berusia di atas 35 tahun.

BACA JUGA:  Terharu, Nunik Menahan Tangis Ungkap Nasib Honorer di DPR

Rencananya pendaftaran akan dimulai pada akhir Juni ini.

Dalam seleksi tersebut, di samping seleksi administrasi ada juga seleksi uji kompetensi dan wawancara. Seleksi uji kompetensi terdiri dari kompetensi teknis, sosio-kultural dan manajerial.

BACA JUGA:  Pilu! Ungkapan Mengharukan Honorer K2 Tenaga Administrasi

Namun mantan ketua Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI) Didi Suprijadi memberikan usulannya.

Dia meminta pemerintah memberikan afirmasi penuh kepada honorer K2 dalam seleksi PPPK.

BACA JUGA:  DPR Ingin Nadiem Makarim Perjuangkan Tendik Honorer Jadi ASN

Didi mendesak agar pemerintah cukup memberlakukan tes wawancara terhadap para guru honorer K2 yang mengikuti seleksi PPPK 2021.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya