
GenPI.co - Panitia Khusus (Pansus) Covid-19 DPRD Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta medesak pemerintah daerah supaya membuat rumah sakit lapangan atau shelter untuk pasien Covid-19.
Beberapa rumah sakit kondisi saat ini sudah menutup ruang perawatan intensif (ICU) dan shelter pun telah timbul antrean pasien Covid-19 yang hendak melakukan isolasi.
Ketua Pansus Covid-19 DPRD Kota Yogyakarta Antonius Fokki Ardiyanto temuan kasus Covid-19 di Yogyakarta terus melonjak setiap hari.
BACA JUGA: Miris, Ratusan Dokter di Yogyakarta Terpapar Covid-19
Fokki mengungkapkan kondisi itu menyebabkan bed occupancy rate (BOR) atau keterisian tempat tidur perawatan bagi pasien Covid-19 sudah maksimal.
“Beberapa rumah sakit hari ini bahkan menutup ICU hari ini. Ruangan dan tempat tidur sangat terbatas,” katanya di Yogyakarta, Minggu (27/6).
BACA JUGA: Lonjakan Covid-19, Wisata Keraton Yogyakarta Sementara Ditutup
Politisi dari PDIP ini juga mengatakan shelter utama untuk pasien Covid-19 di Yogyakarta yakni Shelter Tegalrejo mulai muncul antrean.
“Oksigen juga menipis, termasuk ventilator. Tenaga kesehatan juga ada yang terkonfirmasi Covid-19, jadi harus menjalani isolasi mandiri,” ucapnya.
BACA JUGA: Waduh, 3.227 Anak di Yogyakarta Terpapar Covid-19
Fokki menyampaikan dalam kondisi seperti ini diperlukan sejumlah kebijakan yang tepat untuk penanganan Covid-19.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News