
GenPI.co - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) menginvestigasi tenggelamnya kapal KMP Yunicee di Selat Bali. KNKT juga akan mendalami penumpang yang tidak dalam manifes atau dokumen jasa angkutan pelayaran.
Ketua Tim Investigator Keselamatan Pelayaran KNKT, Bambang Irawan mengatkan bahwa merupakan kapal penyebrangan. Oleh sebab itu tenggelamnya kapal KMP Yunicee harus diinvestigasi.
"Kami akan mencari tahu kenapa bisa terjadi seperti itu? Karena ini berhubungan dengan keselamatan seluruh penumpang dan ABK. Jadi penumpang ini harus jadi prioritas, karena di sini ini kapal penyeberangan," kata Bambang Irawan seperti yang dikutip dari Antara, Kamis (1/7/21).
BACA JUGA: KNKT Ungkap Hasil Unduh Data FDR Sriwijaya Air, Lihat!
Lebih lanjut, kata Irawan, KNKT juga masih mengumpulkan data-data untuk mengetahui penyebab tenggelamnya KMP Yunicee di Selat Bali. Data itu termasuk dari perusahaan pelayaran, ABK, kondisi cuaca, dan prosedur pemuatan.
Tim investigator KNKT masih harus memperoleh data dan investigasi dari berbagai pihak dan selanjutnya menganalisa sehingga menjadi kesimpulan.
BACA JUGA: Gelombang Tinggi 1 Meter Penyebab Kapal Tenggelam di Selat Bali
"Kami tidak bisa memberikan pernyataan penyebabnya sekarang, karena masih terlalu dini. Jadi, kami akan mencari dulu data-data semuanya dan dipelajari dan dianalisa, nantinya baru ada kesimpulan," ujarnya.
Lebih lanjut, Irawan menyebut KNKT juga akan mengecek riwayat perawatan KMP Yunicee maupun kondisi terakhir kapal feri lintas Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk itu.
BACA JUGA: Kapal Tenggelam di Selat Bali, 14 Penumpang Masih Dalam Pencarian
Sebab kapal memiliki dokumen perawatannya, bagaimana kondisi terakhir.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News