Khusus Warga Jawa Tengah, Ganjar Pranowo Punya Pengumuman Penting

Khusus Warga Jawa Tengah, Ganjar Pranowo Punya Pengumuman Penting - GenPI.co
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Foto: Andi Ristanto/GenPI.co

GenPI.co - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyampaikan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat telah berhasil membuat penurunan angka kematian Case Fatality Rate (CFR) dan peningkatan angka kesembuhan di Provinsi Jawa Tengah.

Selain itu, jumlah zona merah Covid-19 di Jawa Tengah terus menurun, lantaran jika pekan sebelumnya tercatat 25 kabupaten/kota yang masuk zona merah, saat ini telah menjadi 19 daerah.

Rinciannya antara lain Klaten, Kota Semarang, Purworejo, Kendal, Batang, Kabupaten Semarang, Banjarnegara, Temanggung, Wonosobo, Brebes, Pati, Rembang, Kota Pekalongan, Sukoharjo, Kebumen, Kota Tegal, Pemalang, Karanganyar dan Sragen.

BACA JUGA:  Ganjar Pranowo Ingatkan Ancaman Nyata, Harap Waspada!

 “Ada, ada (penurunan kasus Covid-19). Lumayan sih,” ujar Ganjar dalam keterangannya, Senin (12/7/2021) kemarin.

Sementara, terkait angka keterisian tempat tidur di rumah sakit atau bed occupancy rate (BOR) ICU saat ini sudah turun di angka 77,83 persen, dan tempat tidur isolasi juga turun menjadi 85,07 persen.

BACA JUGA:  Pernyataan Ganjar Menggelegar, Mafia Obat Tak Berkutik

"BOR nya membaik. Kemarin kita sempat deg-degan, maka saya minta teman-teman bupati/wali kota menambah ICU dan isolasi. Sekarang sudah membaik, tapi saya tetap meminta dilakukan penambahan dan dibuat skenario dukungan rumah sakit darurat," ungkap Ganjar.

Dirinya juga memastikan bakal mengupayakan pemenuhan oksigen dengan membuat Satgas Oksigen, dan penambahan jenis obat-obatan di pasaran. 

BACA JUGA:  Varian Delta Mengancam Jateng, Ganjar Langsung Bergerak Cepat!

"Kami meminta mereka mengisi aplikasi Jateng Oksigen Stok System (JOSS). Tadi saya juga rapat dengan seluruh pemangku kepentingan terkait oksigen agar semua bekerja sama untuk memenuhi. Dan, saya sudah WA Pak Menkes agar ditambah obat-obatan di pasaran, siapa tahu itu manjur dan mengurangi angka kematian," tutur dia.(flo/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya