
"Kami sudah menyiagakan petugas BPBD dan relawan setiap malam, untuk memantau dan segera mengevakuasi warga jika gelombang kembali tinggi, serta abrasi terus meluas," ucapnya.
Sementara pemilik warung Imas (36) mengatakan gelombang tinggi disertai abrasi ini merupakan yang terparah sejak lima tahun terakhir.
"Biasanya hanya sampai di bibir pantai, namun tahun ini hingga ke daratan, merusak rumah dan mengancam perkampungan warga karena abrasi yang meluas,” paparnya. (ant)
BACA JUGA: Waspada Gelombang Laut Tinggi dan Hujan Lebat Hari Ini
Lihat video seru ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News