
GenPI.co - Sebuah rumah yang pernah ditempati Proklamator Ir Soekarno saat belajar agama di Pondok Pesantren Al Basyariah di Kampung Cikiruh Desa Sukanagara, Kecamatan Sukanagar, Kabupaten Cianjur dibongkar hingga rata dengan tanah.
Rumah setengah permanen dengan beratapkan kayu ini dibongkar bukan berarti dihilangkan sebagai bagian dari perjalanan sejarah Bung Karno.
Namun akan segera dibangun kembali.
BACA JUGA: Lihat Penampakan Mobil Klasik Bung Karno Berusia 82 Tahun
Tokoh masyarakat Sukanagara, Rahmat Sadar membenarkan rumah tersebut sudah dibongkar pada Jumat 13 Agustus 2021, karena kondisinya sudah lapuk.
“Memang kondisinya memprihatinkan, terutama bangunan berbahan kayu yang sudah lapuk,” terang Ramhat dikutip dari Ayobandung.com.
BACA JUGA: 3 Tokoh Ini Tak Ada Beban Lawan Trah Soekarno
Nantinya, ungkap Rahmat setelah dibongkar rumah tersebut akan segera dibangun kembali oleh keluarga besar KH Achmad Basyari dari Jombang.
“Iya akan segera dibangun, hanya saja saat ini belum diputuskan apakah akan dibangun seperti rumah aslinya, baik bentuk maupun bahannya atau diseauaikan dengan bangunan modern,” tuturnya.
BACA JUGA: Denny Darko Bongkar Kartu Puan, Singgung Soal Presiden Soekarno
Rahmat mengungkapkan, rumah tersebut dihuni Bung Karno sejak 1930 hingga 1945 saat Hari Kemerdekaan RI.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News