
Untuk strategi border tourism, kata Menpar Arief Yahya, mengandalkan kekuatan proximity (kedekatan jarak maupun emosional) dan strategi ini banyak dilakukan negara-negara di Eropa maupun Asia Tenggara seperti Malaysia.
Untuk program hot deals atau memberikan diskon besar-besaran untuk menjaring kunjungan wisman di saat low seasons pada tahun ini.
Strategi tourism hub dilakukan melalui Singapura dan Kuala Lumpur (Malaysia).
Sementara itu program yang menentukan dalam mencapai target wisman tahun ini adalah low cost carrier terminal (LCCT).
Kemenpar mencatat kunjungan wisman tahun 2017 lebih dari 55% menggunakan full service carrier (FSC) sisanya menggunakan low cost carrier (LCC). Namun, ternyata pertumbuhan FSC rata-rata di bawah 5%, sedangkan LCC yang tumbuh rata-rata 21%.
Tonton juga video ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News