
GenPI.co - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X menyatakan belum akan membuka tempat wisata.
Sultan mengatakan sektor pariwisata baru akan beroperasi ketika capaian vaksinasi Covid-19 di wilayahnya mencapai 80 persen.
“Selama belum 80 persen, jangan dibuka. Risikonya tinggi,” katanya di Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Rabu (25/8).
BACA JUGA: Ratusan Penyandang Disabilitas di Yogyakarta Disuntik Vaksin
Sementara, cakupan vaksinasi di DIY saat ini baru mencapai 50 persen.
“Jangan mau cepat-cepat tapi nanti kasus naik lagi. Kita harus sabar," kata dia.
BACA JUGA: 8 Mal di Yogyakarta Buka Meski PPKM Masih Level 4
Sebelumnya, Raja Keraton Yogyakarta ini telah meminta pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di wilayahnya dipercepat dengan meningkatkan target menjadi 20.000 suntikan per hari.
Sultan mengatakan ketersediaan tenaga kesehatan (nakes) di DIY memadai untuk merealisasikan percepatan vaksinasi sesuai target itu.
BACA JUGA: Capaian Rendah, Pelajar di Yogyakarta Jadi Prioritas Vaksinasi
Namun demikian, pada kenyataannya target itu sulit dicapai.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News