Banjir Bandang Melanda Kalimantan Tengah, 13 Ribu Jiwa Mengungsi

Banjir Bandang Melanda Kalimantan Tengah, 13 Ribu Jiwa Mengungsi - GenPI.co
Ilustrasi - Prajurit TNI membantu mengevakuasi masyarakat yang terdampak banjir akibat meluapnya aliran sungai di Kecamatan Tripa Makmur, Kabupaten Nagan Raya, Aceh, Selasa (6/7/2021). (ANTARA/HO)

Pengungsian juga sempat terjadi akibat banjir di Kabupaten Kotawaringin Barat. Data BPBD Kabupaten Kotawaringin Barat per Senin (30/8), pukul 09.00 WIB, mencatat warga yang sempat mengungsi mandiri ke rumah kerabat maupun kantor kecamatan telah kembali ke rumah mereka masing-masing.

Sebagian warga pun menyiasati banjir dengan membuat panggung tambahan di dalam rumah untuk bertahan.

BPBD Kabupaten Kotawaringin Barat juga melaporkan kondisi banjir masih menggenangi Kelurahan Pangkut di Kecamatan Arut Utara. Masih di kecamatan ini, genangan di Desa Sambi dan Pahanan mulai surut.

BACA JUGA:  Banjir dan Tanah Longsor Melanda Balikpapan, 800 Jiwa Mengungsi

Sebelumnya dilaporkan 11 desa terdampak banjir yang terjadi sejak Sabtu lalu (21/8), pukul 20.30 WIB. Di samping Kecamatan Arut Utara, Kecamatan Kotawaringin Lama juga terdampak, yaitu di Desa Rungun dan Kondang.

Data warga terdampak di kabupaten ini tercatat 783 KK atau 1.023 jiwa, sedangkan infrastruktur terdampak antara lain rumah 697 unit, fasilitas pendidikan 4, fasilitas ibadah 3 dan jembatan 1.

BACA JUGA:  Banjir Bandang Menerjang 80 Rumah Warga di Sulawesi Tengah

Merespons penanganan darurat, Bupati Kotawaringin Barat telah menetapkan status tanggap darurat selama 14 hari, terhitung mulai tanggal 23 Agustus sampai dengan 5 September 2021 melalui SK Bupati Nomor 360/17/BPBD.IV.2/VIII/2021.

Sementara itu, dua kecamatan yang terdampak banjir di Kabupaten Seruyan dilaporkan mulai surut. Kedua kecamatan ini adalah Kecamatan Danau Seluluk dan Hanau.

BACA JUGA:  Peringatan BMKG Potensi Hujan dan Banjir, Ini Daftar Wilayahnya

Data per hari ini, Senin (30/8), pukul 10.00 WIB, menyebutkan tidak ada warga yang mengungsi. Warga Desa Durian Tunggal, Kecamatan Seruyan Tengah, yang sempat mengungsi telah kembali ke rumah mereka masing-masing.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya