Mafia PCR Pesawat Meresahkan, Ucapan Luhut Disorot Tajam

Mafia PCR Pesawat Meresahkan, Ucapan Luhut Disorot Tajam - GenPI.co
Ucapan Luhut Pandjaitan disorot terkait harga tes PCR. FOTO: JPNN

GenPI.co - Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Anak Bangsa (LKAB) Rudi S Kamri menanggapi polemik tes PCR penumpang pesawat.

Menurutnya, aturan tersebut berbanding terbalik dari pernyataan Menko Marinves Luhut Binsar Pandjaitan.

"Pak Luhut memprediksi kalau tahun 2022, covid-19 akan menjadi endemik. Artinya, status pandemi akan berakhir. Jadi, buat apa tes PCR?," ucap Rudi kepada GenPI.co, Selasa (26/10).

BACA JUGA:  Zoya Amirin Bocorkan Tanda-tanda Wanita Puas, Hmmm

Rudi menjelaskan aturan tersebut sangat memberatkan sekaligus membingungkan masyarakat.

Selain harga tes PCR mahal, ucapan Menko Marinves juga dipertanyakan soal status covid-19.

BACA JUGA:  Guru Besar UI Bocorkan Gelombang Ketiga Covid-19 Terjadi, Waspada

"Masyarakat kita dibuat bingung soal aturan ini, mengapa harus ada dan memberatkan? Ini seperti dibuat untuk kepentingan investor tes PCR," jelasnya.

Dengan demikian, Rudi lantang menyebut dalang tes PCR bisa terjadi karena ada mafia.

BACA JUGA:  Menebak Peluang Gatot Nurmantyo di Pilpres 2024

Sebab, menurutnya, harga tes PCR tidak murah sehingga akan menguntungkan pihak tertentu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya