Cak Imin Buka Suara Soal Tewasnya Mahasiswa UNS

GenPI.co - Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar angkat bicara soal kegiatan orientasi yang menewaskan mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS). 

Menurut pria yang akrab disapa Cak Imin itu seharusnya kegiatan orientasi mahasiswa tidak menggunakan kekerasan.

"Hendaknya kegiatan menggunakan metode dan cara-cara intelektual dan menggunakan fisik," ujar Cak Imin di DPR RI, Senin (1/11/2021).

BACA JUGA:  Skenario Puan dan Muhaimin Iskandar Bisa Moncer di Pilpres 2024

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menyebut, peristiwa orientasi mahasiswa yang merenggut nyawa tersebut sering terjadi di Indonesia.

"Sudah kami ingatkan dan juga bahkan menteri membuat peraturan," ujarnya.

BACA JUGA:  Muhaimin Iskandar dan Puan Maju Pilpres, Hasilnya Mengejutkan!

Sepertinyang diketahui, mahasiswa (UNS) Gilang Endi Saputra meninggal dunia usai mengikuti kegiatan Menwa pada 23-31 Oktober 2021 lalu.

Gilang diketahui menjadi korban kekerasan saat mengikuti Pendidikan dan Latihan (Diklat) Resimen Mahasiswa (Menwa) Universitas Negeri Sebelas Maret Surakarta (UNS).

BACA JUGA:  PKB Bicara Prabowo Subianto Gandeng Muhaimin di Pilpres 2024

Berdasarkan hasil autopsi, mahasiswa Prodi Kesehatan dan Keselamatan Kerja Sekolah Vokasi UNS Solo itu meninggal akibat kekerasan benda tumpul. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News