Eks Anggota KPK : Jadi Pahlawan Harus Berpikir untuk Orang Lain

Eks Anggota KPK : Jadi Pahlawan Harus Berpikir untuk Orang Lain - GenPI.co
Mantan anggota Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Giri Suprapdiono (Tangkapan layar talkshow daring “Berani Lawan Korupsi dan Oligarki”, Rabu (10/11)).

GenPI.co - Mantan anggota Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Giri Suprapdiono mengatakan bahwa nilai menjadi pahlawan berarti orang tersebut harus bisa berpikir untuk orang lain.

Menurut Giri, pahlawan tak boleh berpikir untuk kepentingan diri sendiri.

“Pahlawan rela berjuang, bahkan berkorban, untuk orang lain,” ujarnya dalam talkshow daring “Berani Lawan Korupsi dan Oligarki”, Rabu (10/11).

BACA JUGA:  PSI Bongkar Kejanggalan Formula E, Pantas KPK Usut Dugaan Korupsi

Giri menegaskan bahwa oligarki adalah kebalikan dari nilai-nilai yang dilakukan oleh pahlawan.

“Oligarki adalah sekumpulan orang egois yang memikirkan kepentingan kelompoknya sendiri,” ungkapnya.

BACA JUGA:  Ada Warning dari KPK untuk Saksi Kasus Formula E, Siap-siap!

Kepentingan itu bisa dilandasi oleh agama, kekayaan, dan pengaruh lainnya.

Oleh karena itu, pemerintah oligarki adalah pemerintahan yang dikendalikan oleh sekelompok kecil elite.

BACA JUGA:  Mantan Penyidik KPK Berang, Undang Fahri Hamzah Makan Siang

“Biasanya, kelompok itu adalah pertautan antara pengusaha dan penguasa,” ungkapnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya