BRIN Tak Hanya Kebutuhan Riset, Ini untuk Indonesia

BRIN Tak Hanya Kebutuhan Riset, Ini untuk Indonesia - GenPI.co
Laksana Tri Handoko usai dilantik menjadi Kepala BRIN. (ANTARA/Virna P Setyorini)

GenPI.co - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) tak hadir hanya untuk kebutuhan riset. Menurut Kepala BRIN Laksana Tri Handoko, BRIN didirikan untuk semua lapisan masyarakat Indonesia.

"Kami hadir juga agar bisa membantu kementerian/lembaga dan pelaku usaha untuk masuk ke aktivitas riset dengan investasi seminimal mungkin," ujarnya dalam "Indonesia Electric Motor Show Hybrid 2021", Rabu (24/11).

Handoko mengakui bahwa bidang riset memang mahal, karena keahlian periset tentu tak bisa dibayar murah.

BACA JUGA:  Megawati Beber Alasan Dirinya Jadi Ketua Dewan Pengarah BRIN

"Walaupun tak semua riset bisa berhasil dan hasilnya sesuai dengan harapan," ungkapnya.

Meskipun demikian, Handoko menilai bahwa hasil riset yang tak sesuai harapan awal adalah hal yang wajar.

BACA JUGA:  BRIN Sebut Pembangunan PLTN Sudah Jadi Komoditas

"Hal itu lumrah terjadi di dalam aktivitas riset. Jadi, kegiatan high cost dan high risk ini butuh kehadiran pemerintah," tuturnya.

Oleh karena itu, Handoko mengundang para pelaku usaha agar membawa problem ke BRIN untuk diselesaikan lewat aktivitas riset.

BACA JUGA:  BRIN Minta Semua Pihak Dukung Nuklir sebagai Energi Alternatif

Pintu tersebut terbuka lebar untuk segala jenis pelaku usaha, mulai dari UMKM hingga perusahaan besar.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya