Sumiyatun, Jemaah Haji Embarkarsi Solo Meninggal di Pesawat

Sumiyatun, Jemaah Haji Embarkarsi Solo Meninggal di Pesawat - GenPI.co
Dokter Sri Mulyani, Tim Kesehatan Haji Indonesia (foto: Kemenag)

Sumiyatun merupakan jemaah haji yang berasal dari Desa Godog, Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah. Dia tergabung dalam rombongan 5 kloter 2 Embarkasi Solo.

Ketua Kloter 2 embarkasi Solo (SOC), Lasimin menceritakan, Sumiyatun masuk asrama haji dalam keadaan sehat. Namun setelah diperiksa dokter baru ketahuan bahwa Sumiyatun mengidap penyakit diabetes.

"Saat diperiksa juga biasa, cuma dokter menemukan adanya penyakit gula," kata Lasimin.

Ketika masuk pesawat, kata Lasimin, Sumiyatun juga sehat. Waktu diberikan makan pertama di pesawat juga dikonsumsi. Namun untuk makan kedua sudah tidak mau.

Setelah itu, kira-kira 50 menit sebelum mendarat, tiba-tiba Sumiyatun muntah. Dia kemudian diperiksa tim dokter di pesawat. Namun kondisinya langsung drop.

"Lemes, setelah itu meninggal dunia. Prosesnya cepet banget nggak sampai 10 menit," kata Lasimin.

Setelah dinyatakan meninggal dunia, jenazah Sumiyatun kemudian ditangani oleh kru Garuda. Jenazah kemudian dibawa ke rumah sakit. Lasimin mengatakan, kejadian ini telah disampaikan kepada keluarga Sumiyatun di Sukoharjo.

“Keluarga sudah mengikhlaskan, dan harapannya ini menjadi jalan terbaik bagi almarhumah,” kata Lasimin.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya