GenPI.co 
GenPI.co - Iriana Joko Widodo mengungkapkan kesedihannya atas musibah yang terjadi pada para penyintas tindak asusila yang terjadi di Kabupaten Bandung belum lama ini.
Hal itu sampaikan saat melakukan pertemuan dengan penyintas tindak asusila pada Selasa, 21 Desember 2021 di Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS), Kabupaten Bandung Barat.
Dengan pendampingan oleh psikolog, 12 orang penyintas dan 1 orang saksi berbincang bersama Ibu Iriana Jokowi, berharap peristiwa seperti ini tidak terulang kembali.
BACA JUGA: Yenny Wahid dan Iriana Jokowi Masuk Tokoh Capres 2024
“Saya sebagai perempuan sangat sakit sekali, sakit sekali. Nanti semoga tidak ada korban-korban yang lain,” ujar Ibu Iriana selepas pertemuan, Selasa (21/12).
Dalam pertemuan tersebut, Ibu Iriana mengatakan bahwa kondisi para penyintas dalam keadaan sehat dan mengaku senang dikunjungi oleh Iriana dan Wury.
BACA JUGA: Mengejutkan! Nama Iriana Jokowi Masuk Survei Capres Perempuan
Iriana berharap penegakan hukum secara tegas juga dapat diberlakukan kepada pelaku. Para penegak hukum juga diharapkan dapat memberikan hukuman sesuai dengan perbuatan yang telah dilakukan pelaku.
“Makanya untuk hukum harus ditindak tegas dan keras, dan juga yang, pelaku dihukum seberat-beratnya sesuai kelakuannya,” lanjutnya.
BACA JUGA: Rocky Gerung Buka Suara Soal Pilpres 2024, Seret Iriana Jokowi
Turut mendampingi Iriana dan Wury Ma’ruf Amindalam pertemuan tersebut yaitu Ketua Umum OASE KIM Ibu Erni Tjahjo Kumolo dan Istri Gubernur Jawa Barat Atalia Praratya Kamil.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
