Seruan Kesetaraan Gender pada Peringatan Hari Ibu di Kepri

Seruan Kesetaraan Gender pada Peringatan Hari Ibu di Kepri - GenPI.co
Dua ibu duduk di depan teras rumah bersama anak mereka di Desa Pengujan, Bintan beberapa waktu lalu. Foto: Diskominfo Kepri.

GenPI.co - Dalam memperingati Hari Ibu, Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), serukan kesetaraan dan keadilan gender. Di Kepri sendiri, pembangunan gender masih menyisakan berbagai permasalahan.

Seperti masih tingginya angka kematian ibu dan bayi, rendahnya tingkat pendidikan partisipasi angkatan kerja, keterlibatan di dunia politik, dan tingginya angka kekerasan terhadap perempuan.

Hal itu disampaikan Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, di Aula Wan Seri Beni, Dompak, Tanjung Pinang, Rabu (22/12).

BACA JUGA:  Sejarah Hari Ibu: Perjuangan untuk Memajukan Perempuan Indonesia

“Perempuan harus berani menyuarakan tindakan diskriminasi yang dialami. Agar semuanya mendapat keadilan. Dalam memperoleh kesejahteraan tidak ada satu pun yang terlewatkan,” katanya dalam siaran pers yang diterima GenPi.co Kepri.

Dia mengungkapkan, keberhasilan pembangunan di bidang pemberdayaan perembuat dapat diukur dengan melihat Indeks Pembangunan Gender (IPG) dan Indeks Pemberdayaan Gender (IDG).

BACA JUGA:  Perayaan Hari Ibu Internasional 10 Mei 2020, Begini Sejarahnya

IPG Kepri saat ini sebesar 93,31 poin dan angkanya di atas nasional sebesar 91,06 poin. Namun, hal itu masih dirasa kurang lantaran pemberdayaan gender (IDG) kepri hanya sebesar 62,02 poin.

“Penyebabnya adalah karena rendahnya keterlibatan perempuan di legislatif. Kondisi ini jadi tantangan kami untuk meningkatkan pemberdayaan gender di masa yang akan datang,” kata dia.

BACA JUGA:  Kepri Dorong Keterlibatan Kaum Ibu di Setiap Pembangunan

Rencana Pemprov Kepri dalam mempercepat peningkatan pemberdayaan gender adalah dengan pembinaan organisasi yang lebih modern dan profesional.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya