DPRD Kepri: Negara Gagal Lindungi Rakyatnya

DPRD Kepri: Negara Gagal Lindungi Rakyatnya - GenPI.co
Salah satu dari delapan jenazah WNI korban kapal karam di Malaysia tiba di RS Bhayangkara Polda Kepri, Batam, Selasa (4/1). Foto: Fathur Rohim.

GenPI.co - DPRD Kepulauan Riau (Kepri) menilai, pemulangan delapan jenazah WNI korban kapal karam di Malaysia merupakan tanggung jawab negara terhadap rakyatnya.

Hal itu pun diapresiasi oleh Anggota Komisi I DPRD Kepri, Uba Sigalingging yang turut hadir di RS Bhayangkara Polda Kepri, Selasa, (4/1).

Politisi dari Partai Hanura itu mengatakan, dirinya miris dan sedih menyaksikan pemulangan delapan jenazah korban karam itu.

BACA JUGA:  Pemerintah Kembali Pulangkan 8 Jenazah WNI Korban Kapal Karam

Dia menilai, tragedi tersebut menunjukkan negara gagal dalam memberikan perlindungan pada warga negaranya.

“Rakyat itu wajib dilindungi berdasarkan amanat UUD 1945,” katanya kepada GenPi.co Kepri.

BACA JUGA:  8 Jenazah Korban Kapal Karam di Malaysia Didominasi Warga NTB

Di samping itu, Uba juga meminta pemerintah beserta unsur aparatnya mengusut semua pihak yang terlibat dalam penyelundupan puluhan WNI itu ke Malaysia.

Dai bahkan menyebut, penyelundupan WNI ke negara tetangga terkesang dibekingi aparat keamanan.

BACA JUGA:  Polisi Buru Aktor di Balik Penyelundup WNI ke Malaysia

“Tentu perlu adanya langkah kongkret dari Panglima TNI dan Kapolri agar hal seperti ini tidak lagi terjadi. Usut semuanya, termasuk dugaan keterlibatan oknum aparat negara dalam kasus ini,” kata dia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya