Pakar IT Ungkap Kronologi Dugaan Kebocoran Data Pasien Covid-19

Pakar IT Ungkap Kronologi Dugaan Kebocoran Data Pasien Covid-19 - GenPI.co
ilustrasi peretasan situs. foto: envato elements

GenPI.co - Pakar Keamanan Siber Pratama Persadha buka suara terkait kasus kebocoran data pasien covid-19.

Kasus tersebut dinilai mengejutkan sejumlah pihak karena terjadi pada awal tahun 2022.

“Pada awal tahun 2022 ini kita dikejutkan dengan kasus kebocoran 720 GB data dan 6 juta pasien yang diduga berasal dari server Kementrian Kesehatan,” ungkap Pratama kepada GenPI.co, Jumat (7/1).

BACA JUGA:  Alhamdulillah, Pasien Covid-19 di Palangka Raya Tinggal Sedikit

Dia menjelaskan, peretas menjual dan membocorkan sebagian dari 720 GB data rekam medis masyarakat dari berbagai rumah sakit di Indonesia.

“Data itu dijual di internet oleh peretas di forum Raidforums yaitu dengan nama id Astarte,” bebernya.

BACA JUGA:  Cak Imin Buka Suara Soal Kebocoran Data Pasien Covid-19

Dia menjelaskan kronologi kebocoran data tersebut. 

Menurut analisa Pratama, kebocoran data tersebut benar-benar terjadi.

BACA JUGA:  Kemenkes Sampaikan Kabar Buruk, Pasien Covid-19 Kembali Bertambah

“Dilihat pada sample data yang diberikan sebesar 3.26 GB dengan nama file Sample Medic, maka kebocoran ini benar terjadi,” katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya