GenPI.co 
GenPI.co - Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) RI menyebut, Kepulauan Riau (Kepri) menjadi salah satu provinsi dengan capaian pendapatan dan belanja daerah yang tinggi.
Hal itu disampaikan oleh Plh. Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri, Agus Fatoni dalam Rapat Koordinasi Perencanaan Anggaran Belanja, di Tanjung Pinang, Sabtu (8/1).
Dia mengatakan, dari data yang dihimpun pihaknya, realisasi pendapatan Kepri di APBD tahun 2021 mencapai 98,72 persen.
BACA JUGA: Tanpa Gunakan APBD, Warga Pariaman Gotong Royong Buka Jalan Baru
“Sementara realisasi belanja daerah Provinsi Kepri di APBD tahun 2021 mencapai 93,18 persen,” katanya mengutip laman resmi Pemprov Kepri, Senin (10/1).
Fatoni mengungkapkan, capaian itu harus ditingkatkan pada tahun 2022. Kemendagri RI pun disebutnya siap mendampingi Pemprov Kepri dalam penyerapan belanja daerah.
BACA JUGA: Gubernur Kepri Kembali Keluhkan Pemulangan PMI Tambah Kasus Covid
Terlebih, saat ini Indonesia sedang beradaptasi dengan dua masa yang belum pernah dialami sebelumnya. Keduanya adalah revolusi industri 4.0 dan pandemi Covid-19.
“Sebagai perpanjangan tangan dari pemerintah pusat, pemda harus memahami dengan baik karakteristik daerahnya untuk bisa beradaptasi dalam dua masa tersebut,” kata dia.
BACA JUGA: Angka Kasus Covid-19 di Kepri Terus Melonjak, Waspada!
Dengan banyak tantangan yang akan dihadapi, kata Fatoni, realisasi belanja daerah untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat harus dicapai.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
