Saya lihat putri kepala dusun bergegas masak: di dapur kayu itu. Tidak hanya api yang menyala dari dapur itu. Hope dari perut pun ikut menyala-nyala.
"Di mana ayahanda?" tanya saya.
"Di kebun. Jaga tanaman jagung," jawabnya.
BACA JUGA: Catatan Terbaru Dahlan Iskan: Gus Karno
"Ibu di mana?"
“Tengok cucu yang di Mataram".
"Suami?"
"Juga di kebun. Kalau tidak dijaga takut diserbu babi hutan," jawabnya.
Saya lihat bayinya tidur pulas di lantai. Juga kakak bayi itu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News