
GenPI.co - Wakil Ketua Sekretaris Jenderal Persadaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin menanggapi soal adanya museum Holocaust di Minahasa, Indonesia.
Novel mengaku tak habis pikir dengan pendirian museum tersebut oleh sebuah komunitas.
"Ini kerjaan maling teriak maling saja, kok bisa dimuseumkan," kata Novel kepada GenPI.co, Sabtu (5/2).
BACA JUGA: Anwar Abbas Beber Museum Holocaust di Sulut Tak Berguna
Novel mengatakan, kelompok Yahudi memang pernah dibantai oleh Nazi.
Akan tetapi, Novel menyebut Yahudi juga tidak pernah selesai melakukan pembantaian dan perampasan tanah terhadap Palestina.
BACA JUGA: Novel Bamukmin Mulai Tebar Ancaman, Isinya Tegas
"Wajib museum itu ditutup agar rakyat Indonesia tidak dibodohi oleh Yahudi yang jelas menjajah dengan keji dan biadab," ujarnya.
Novel mengatakan, museum ini tidak sesuai dengan semangat proklamasi kemerdekaan Indonesia untuk menghapuskan penjajahan di muka bumi.
BACA JUGA: Begini Respons Novel Bamukmin Soal Sidang Munarman, Tajam
Oleh karena itu, dengan tegas Novel meminta agar museum ini ditutup.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News