Razia Buku DN Aidit di Jawa Timur jadi Viral, Begini Kronologinya

Razia Buku DN Aidit di Jawa Timur jadi Viral, Begini Kronologinya - GenPI.co
Dua pegiat literasi diciduk sebab memajang buku tokoh PKI DN Aidit. Ini kronologisnya hingga jadi viral (Foto : Indopolitika)

GenPI.co - Sedang viral dua orang pemuda asal Probolinggo, Jawa Timur yakni Muntasir Billah dan Saiful Anwar. Kedua pegiat literasi ini diciduk polisi karena membawa sejumlah buku bertema komunis ketika membuka lapak baca gratis di Alun-Alun Kraksaan, Probolinggo. 3 dari 4 buku yang disita polisi itu merupakan buah pemikiran DN Aidit, salah satu tokoh Partai Komunis Indonesia (PKI) yang dilarang di negeri ini.

Baca juga :

Aneh, Ada Ayam Jago Diadili Sebab Berkokok Kencang dan Kepagian!

Bukti Nyata Kalau Indonesia Memang Negara Tersantai di Dunia

Duh, Sekjen PSSI Ratu Tisha Diharamkan Injak Tanah Makassar!

Muntasir dan Saiful diamankan di Polsek Kraksaan, Sabtu lalu. Mereka dimintai keterangan atas kepemilikan asli buku itu. Pada akhirnya kedua pemuda tadi dipulangkan setelah diinterogasi selama berjam-jam, namun bukunya masih ditahan di Polsek Kraksaan.

Kasus ini menjadi viral ketika beberapa figur publik ikut bersuara menyayangkan kenapa terjadi razia soal buku. Najwa Shihab dan Glenn Fredly adalah yang paling vokal dalam menyuarakan hal tersebut. 

Menurut Najwa Shihab, penyitaan buku di Jawa Timur itu sama saja dengan melarang seseorang mencari informasi dan pengetahuan untuk menambah wawasan. Glenn juga demikian. Dia tegas menolak razia buku dengan menggunakan tagar #StopRaziaBuku di akun media sosialnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya