Suara Lantang Kepala BMKG: Masyarakat Harus Lebih Waspada

Suara Lantang Kepala BMKG: Masyarakat Harus Lebih Waspada - GenPI.co
Suara Lantang Kepala BMKG: Masyarakat Harus Lebih Waspada - ilustrasi: Kondisi bangunan terdampak gempa bermagnitudo (M) 6,1 di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatra Barat, Jumat (25/2/2022). (Antara/HO-BNPB)

GenPI.co - Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengungkapkan, bahwa setelah gempa melanda Pasaman Barat, BMKG langsung bergerak melakukan survei untuk memetakan tingkat kerentanan tanah terhadap guncangan.

Hal tersebut dilakukan untuk diverifikasi dengan pemetaan tingkat kerusakan bangunan.

Sebab, tingkat kerentanan tanah dipetakan dengan melakukan pengukuran terhadap berbagai jenis tanah dan batuan di sekitar pusat gempa.

BACA JUGA:  Air Rebusan Serai Campur Lemon Khasiatnya Dahsyat, Cespleng

Dalam hal ini, BMKG juga terus memonitor dan memetakan gempa-gempa susulan, untuk memperkirakan kapan gempa susulan akan berakhir.

"Nantinya akan terverifikasi, mana-mana daerah dengan tingkat kerentanan atau guncangan tinggi, menengah, dan rendah," jelas Dwikorita secara virtual denga tema BMKG Peringatkan Ancaman Bencana Hidrometeorologi Usai Gempa, Senin (28/2).

BACA JUGA:  Air Rebusan Kayu Manis Campur Madu Khasiatnya Dahsyat, Wow Banget

Dwikorita menjelaskan, ini dilakukan sebagai informasi bagi pemerintah daerah dalam melakukan pembangunan kembali wilayah.

Sebelumnya, BMKG memperingatkan adanya ancaman lanjutan usai guncangan gempa magnitudo 6.2 yang terjadi Jumat, 26 Februari 2022.

BACA JUGA:  Air Rebusan Daun Jeruk Nipis Khasiatnya Dahsyat, Cespleng Banget

Ancaman yang dimaksud BMKG berupa adanya potensi longsor, banjir, dan banjir bandang di area hulu sungai lereng Gunung Talamau.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya