GenPI.co 
GenPI.co - Masjid Saka Tunggal Baitussalam atau lebih dikenal Masjid Saka Tunggal Cikakak punya tradisi unik.
Masjid yang disebut-sebut tertua di Asia Tenggara itu selalu mematikan lampu saat salat tarawih.
Sulam, juru bicara masjid Saka Tunggal mengatakan tradisi tersebut sebenarnya bukan berlaku pada salat tarawih saja.
BACA JUGA: 5 Tradisi Unik Ramadan di Indonesia, Ada Salat Tarawih 8 Jam
"Enggak cuma tarawih. Salat lain pada hari biasa juga dimatikan," ungkap Sulam kepada GenPI.co, Kamis (28/4).
Sulam mengatakan mematikan lampu merupakan tradisi turun-temurun yang dilakukan di masjid Banyumas, Jawa Tengah tersebut.
BACA JUGA: Mencuci Mukena Dengan 5 Cara Tradisional, Dijamin Putih Bersih
Menurut dia, ada makna tersendiri di balik matinya lampu saat salat.
"Dalam rangka menambah kekhusukan salat," tambahnya.
BACA JUGA: 3 Kudapan Tradisional Khas Nusantara, Yuk Dicoba
Sulam mengatakan meski sudah berumur ratusan tahun, masjid Saka Tunggal Cikakak masih berfungsi secara normal.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
