GenPI.co 
Menteri Siti mengajak para petani dan masyarakat mengambil peluang dan memanfaatkan lahan dengan menanam tanaman pangan pokok.
Menurut dia, hingga saat ini realisasi perhutanan sosial sudah mencapai lebih dari lima juta hektare dan menjangkau 1.106.195 KK.
Sementara itu, SK izin/hak sudah mencapai 7.632 unit SK. Menteri Siti menilai hal itu adalah wujud nyata langkah korektif kebijakan Nawacita pada era kepemimpinan Jokowi.
BACA JUGA: KLHK Resmi Buka Climate Change Expo & Forum 2022
“Keberpihakan kepada rakyat lebih mengemuka dan diaktualisasikan melalui perhutanan sosial dan TORA,” imbuh Menteri Siti.
Dia menjelaskan proporsi perizinan berubah dari empat persen menjadi 29-31 persen.
BACA JUGA: KLHK Ajak Masyarakat Menjaga Kebersihan Sungai Ciliwung
“Tentu saja program itu membutuhkan kolaborasi multipihak agar hutan lestari dan rakyat sejahtera,” ujar Menteri Siti.
Dia juga mendampingi Jokowi meresmikan tahapan pembangunan industri baterai listrik terintegrasi di KITB, Batang.
BACA JUGA: KLHK Gaet Komunitas untuk Bersihkan Sungai Ciliwung
“Investasi itu merupakan investasi pertama di dunia yang mengintegrasikan produksi kendaraan listrik dari hulu sampai hilir,” imbuh Menteri Siti. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
