Rektor UGM Bakal Wujudkan Kampus Pertama Bebas Kekerasan Seksual

Rektor UGM Bakal Wujudkan Kampus Pertama Bebas Kekerasan Seksual - GenPI.co
Rektor UGM Prof Ova Emilia (tengah) di Kampus UGM, Yogyakarta, Kamis, menjelaskan rencana deklarasi UGM menjadi kampus yang bebas dari berbagai tindak kekerasan seksual. (ANTARA/Luqman Hakim)

GenPI.co - Lingkungan kampus menjadi tempat kedua terbanyak di dunia angka kasus kekerasan seksual. Hal ini memicu keprihatinan Universitas Gadjah Mada (UGM) untuk mewujudkan kampus yang aman.

Berangkat dari masalah itu, Rektor UGM Prof Ova Emilia segera mendeklarasikan UGM menjadi kampus yang bebas dari berbagai tindak kekerasan seksual.

“Deklarasi itu akan dilaksanakan di hadapan 6.250 mahasiswa saat pembekalan KKN secara daring pada Sabtu (11/6),” ujar Ova dalam kterangan resminya dikutip ANTARA, Jumat (10/9).

BACA JUGA:  Pelaku Kekerasan Seksual Mayoritas Orang Dekat Korban, Kata LPSK

Menurut Ova, deklarasi tersebut akan ditindaklanjuti dengan sosialisasi secara masif kepada seluruh sivitas kampus mengenai pencegahan kekerasan seksual.

UGM sebagai institusi pendidikan, lanjut Ova, bakal mengembangkan sistem untuk mencegah tindak kekerasan seksual, antara lain peningkatan literasi terhadap mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan, hingga penanganan kekerasan seksual termasuk aspek-aspek legalnya.

BACA JUGA:  Apakah Bisa Mengatasi Trauma Kekerasan Seksual Tanpa Psikoterapi?

Sebagai salah satu terobosan dalam pelaporan, pencegahan, dan penanganan kekerasan seksual, kata dia, pada website resmi UGM juga telah disiapkan kanal khusus bernama Pusat Krisis.

Kanal itu diperuntukkan bagi sivitas kampus yang ingin melaporkan atau komplain terhadap tindak kekerasan yang dialami.

"Apabila terjadi hal kedaruratan harapannya dengan sistem ini universitas bisa mengantisipasi dan mengatasinya dengan lebih baik dan lebih siap," ujar Ova.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya