Manuver Jokowi Jadi Juru Damai Rusia-Ukraina, Luar Biasa

Manuver Jokowi Jadi Juru Damai Rusia-Ukraina, Luar Biasa - GenPI.co
Presiden Jokowiberdialog dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy di Istana Maryinsky, Kyiv, Ukraina, Rabu (29/6/2022). (ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden)

GenPI.co - Pengamat hubungan internasional Andrea Abdul Rahman mengatakan Presiden Jokowi ingin menjadi juru damai antara Rusia dan Ukraina.

Hal itu, kata Andrea, berkaca dari kunjungan Jokowi ke Ukraina yang dilanjutkan ke Rusia.

Andrea menuturkan kedatangan Indonesia ke Rusia bukan untuk membawa pesan dari Ukraina semata.

BACA JUGA:  Momen Iriana Peluk Pasien di Rumah Sakit Ukraina Bikin Merinding

Menurutnya, Indonesia tidak akan memihak satu pihak tertentu saja.

“Tentu Jokowi akan menyaring informasi tertentu dan itu bisa menjadi bahan perbincangan dengan presiden Rusia,” ujar Andrea kepada GenPI.co, Kamis (30/6).

BACA JUGA:  Jokowi Gandeng Tangan Iriana di Ukraina, Duh Mesra Banget!

Andrea menuturkan keberanian Jokowi datang ke negara perang bakal memiliki efek jangka panjang buat Indonesia.

Menurutnya, Indonesia bisa dipercaya lagi menjadi negara yang netral dan mampu menyelesaikan masalah-masalah khusus.

BACA JUGA:  Dewi Perssik Blak-blakan Hubungan Ranjang bikin enak, Mohon Maaf!

“Ya, sebagaimana yang terjadi pada era Orde Baru, Pak Soeharto juga berhasil menjadi penengah dalam berbagai konflik, terutama di Timur Tengah,” ungkapnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya