Eks Presiden ACT Bantah Adanya Aliran Dana ke Al-Qaeda

Eks Presiden ACT Bantah Adanya Aliran Dana ke Al-Qaeda - GenPI.co
Eks Presiden ACT dikabarkan telah membantah adanya aliran dana ke kelompok Al-Qaeda. (foto: Theresia Agatha/GenPI.co)

Hasilnya, PPATK menduga adanya aliran dana dari Yayasan Aksi Cepat Tanggap (ACT) kapada kelompok yang berisiko tinggi jumlah terorisme ya, dengan perincian 17 kali transaksi senilai total Rp1,7 miliar.

Kepala PPATK, Ivan Yustiavandana menyebutkan secara terperinci bahwa negara yang dimaksud yaitu kelompok Al-Qaeda di Turki. Dana tersebut diduga mengalir ke kelompok teroris itu.

"Beberapa nama yang PPATK kaji berdasarkan hasil koordinasi dan hasil kajian dari database yang PPATK miliki itu, ada yang terkait dengan pihak yang masih diduga, ya, patut diduga terindikasi, yang bersangkutan pernah ditangkap menjadi salah satu dari 19 orang yang ditangkap pihak kepolisian di Turki karena terkait dengan Al-Qaeda, penerimanya," kata Kepala PPATK, Ivan Yustiavandana.

BACA JUGA:  Bareskrim Polri Kembali Periksa Presiden ACT Hari Ini

PPATK menyatakan telah mengirimkan laporan hasil analisa keuangan ACT itu kepada Densus 88 dan Badan Nasional Penanganan Terorisme (BNPT). Densus 88 pun menyatakan tengah menelusuri laporan tersebut.(*)

Tonton Video viral berikut:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya