PMI Temukan Kantong Darah Terkontaminasi Penyakit Menular, Parah

PMI Temukan Kantong Darah Terkontaminasi Penyakit Menular, Parah - GenPI.co
Ilustrasi - PMI temukan kantong darah terkontaminasi penyakit menular. Foto: Antara

GenPI.co - Sekjen Palang Merah Indonesia (PMI) Sudirman Said menyebutkan ada temuan 514 kantong darah terkontaminasi penyakit menular di Surabaya.

Menurutnya, penemuan ini merupakan hasil dari prosedur skrining untuk penyediaan kebutuhan darah yang steril dan aman untuk masyarakat.

"Unit donor darah PMI di semua wilayah di seluruh Indonesia melakukan skrining Infeksi Menular Lewat Transfusi Darah (IMLTD), karena tugas kami memastikan bahwa darah yang akan diberikan kepada pasien adalah yang aman dan terbebas dari berbagai penyakit infeksi yang menular lewat transfusi darah," kata Sudirman Said saat dikonfirmasi, dikutip dari Antara, Senin (25/7/2022).

BACA JUGA:  Jokpro 2024 Gandeng PMI Gelar Kegiatan Donor Darah di Jakarta

Sudirman menambahkan prosedur IMLTD tertuang dalam standar mandatori Permenkes Nomor 91 Tahun 2015 tentang Standar Pelayanan Transfusi Darah.

Sesuai aturan tersebut, seluruh darah pendonor wajib melalui prosedur skrining yang meliputi empat parameter infeksi, yaitu HIV, Hepatitis B (HbSAg), Hepatitis C (HCV), dan Sifilis.

BACA JUGA:  Anies Baswedan Sahkan Panitia Bulan Dana PMI

Menurutnya, prosedur tersebut mengungkap temuan 514 kantong berisi darah di PMI Surabaya terinfeksi penyakit menular selama periode Januari hingga Juni 2022.

Rinciannya ada 213 kantong darah di antaranya terkontaminasi penyakit Hepatitis B, 139 kantong darah terinfeksi penyakit Hepatitis C, 110 kantong darah terinfeksi penyakit sipilis, dan 52 kantong darah terinfeksi HIV.

BACA JUGA:  Heboh Pengiriman Darah PMI Aceh Salahi SOP, DPR Minta Usut Tuntas

Temuan itu dilakukan melalui prosedur IMLTD terhadap 66.274 ribu kantong berisi darah yang didapat dari pendonor di wilayah setempat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya